1. Mengapa fungsi komunikasi bahasa disebut fungsi dasar? Mengapa pula disebut
fungsi utama?
Jawab :
Secara umum bahasa didefinisikan sebagai lambang.
Bahasa adalah alat komunikasi yang berupa system lambing bunyi yang dihasilkan
alat ucap manusia. Sebagaimana kita ketahui, bahasa terdiri atas kata-kata atau
kumpulan kata. Masing-masing mempunyai makna yaitu, hubungan abstrak antara
kata sebagai lambing dengan objek atau konsep yang diwakili. Kumpulan kata atau
kosakata itu oleh ahli bahasa disusun secara alfabetis, atau menurut urutan
abjad, disertai penjelasan artinya dan kemudia dibukukan menjadi sebuah kamus
atau leksikon.
Fungsi utama bahasa, seperti disebutkan di atas,
adalah sebagai alat komunikasi, atau sarana untuk menyampaikan informasi
(fungsi informatif). Tetapi, bahasa pada dasarnya lebih dari sekedar alat untuk
menyampaikan informasi, atau mengutarakan pikiran, perasaan, atau gagasan,
karena bahasa juga berfungsi:
- Untuk tujuan praktis : Mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari-hari.
- Untuk tujuan artistik : Manusia mengolah dan menggunakan bahasa dengan seindah-indahnya guna pemuasan rasa estetis manusia.
- Sebagai kunci mempelajari pengetahuan-pengetahuan lain, di luar pengetahuan kebahasaan.
- Untuk mempelajari naskah-naskah tua guna menyelidiki latar belakang Sejarah manusia selama kebudayaan dan adat istiadat, serta perkembangan bahasa itu sendiri (tujuan filologis).
2. Apa fungsi alami bahasa dan fungsi buatan ?
Bahasa alami
dibagi lagi menjadi dua:
1. Bahasa isyarat, dibagi menjadi dua :
a. Bahasa isyarat buatan (berlaku khusus). Dan hanya
untuk orang khusus. Bahasa dan symbol yang digunakan juga berlaku khusus dan
hanya berlaku untuk orang-orang khusus,. Misalnya, bahasa yang digunakan oleh
orang-orang bisu, hanya berlaku untuk orang bisu. Atau misalnya, simbol-simbol
tertentu yang biasanya digunakan oleh para intel, biasanya digunakan dan hanya
berlaku untuk para intel juga
b. Bahasa isyarat biasa yang berlaku umum. Artinya
difahami bersama, yakni menyetujui suatu rumusan yang dimintakan persetujuan
kepadanya. Menggeleng juga sama, ia adalah bahasa isyarat biasa yang berlaku
umum, yakni tidak menyetujui apa yang dimintakan persetujian kepada orang yang
menggeleng itu.
2. Bahasa biasa, biasanya digunakan untuk komunikasi
harian. Symbol sebgai pengandung arti dalam suatu bahasa, disebut kata. Arti
yang dikandung disebut makna. Makna kata dalam bahasa biasa, dapat dibedakan
dalam dua jenis, yaitu :
a. Kata tertentu, untuk arti tertentu. kata dimaksud
dalam bahasa Indonesia disebut dengan denotasi. Denotasi adalah makna yang
sebenarnya, misalnya, puncak mengandung arti batas ketingggian sebuah gunung.
b. Kata tertentu untuk sesuatu tertentu yang berbeda
atau memilki makna yang dikandung oleh kata tertentu. kata puncak tadi, dapat
berarti lain, ketika kaliamt yang disusun menjadi : " Soeharto adalah
puncak kejayaan republic Indonesia, di zaman orde baru". Kata puncak untuk
kaliamt kedua, tidak lain disebut konotatif.
Fungsi bahasa buatan digunakan dalam komunikasi
manusia (biasanya berfungsi sebagai bahasa auksiliari internasional), beberapa
lainnya diciptakan untuk digunakan dalam karya fiksi atau eksperimen,
komunikasi rahasia, atau bahkan hanya untuk iseng saja.
3. Apa yang disebut dengan metakomunikasi?
Metakomunikasi adalah suatu komentar terhadap isi
pembicaraan dan sifat hubungan antara yang berbicara, yaitu pesan di dalam pesan
yang menyampaikan sikap dan perasaan pengirim terhadap pendengar.
Konsep metakomunikasi dapat diilustrasikan sebagai
berikut, Anda dapat berkomunikasi tentang semua hal yang ada di dunia - tentang
meja dan kursi dimana Anda sedang duduk didepan komputer yang sedang Anda
gunakan, atau tentang bagian yang sedang Anda baca sekarang, dan bahasa yang
Anda gunakan sekarang adalah bahasa pemrograman. Kita sebut saja semua ini
sebagai objek komunikasi, karena Anda berbicara mengenai berbagai objek. Tapi
perlu diperhatikan juga bahwa Anda tidak terbatas untuk berbicara tentang
objek, Anda juga bisa berbicara tentang berbicara Anda, Anda bisa berkomunikasi
tentang komunikasi Anda, sehingga semua aktivitas ini dapat disebut sebagai
metakomunikasi. Dengan cara yang sama, Anda pun bisa berkomunikasi menggunakan
bahasa lainnya (meta-bahasa) untuk berbicara tentang bahasa dengan menggunakan
bahasa pemrograman.
Perbedaan antara objek komunikasi dan meta-komunikasi
bukan hanya secara keilmuan, hal itu sangatlah terlalu sederhana, oleh karena
perlu diketahui bahwa perbedaan diantara kedua bentuk komunikasi tersebut
sangat penting dipahami guna menghindari berbagai kerancuan dan konflik dari
berbagai interaksi komunikasi interpersonal.
Sebenarnya, Kita menggunakan perbedaan ini setiap
hari, namun tidak menyadarinya. Misalnya, ketika Kita mengirim komentar di
sebuah forum jejaring sosial kepada seseorang dengan komentar bernada sinis
namun kemudian meletakkan smiley di akhir komentar. Dengan
mengkomunikasikan smiley, bagi komunikan dapat dimaknai sebagai “pesan
yang tidak dipahami secara harfiah, melainkan dapat dipahami bahwa dalam pesan
tersebut komunikator sedang mencoba menyampaikan humor.“ Dengan demikian
kedudukan smiley adalah sebagai metapesan, merupakan pesan tentang
pesan.
SUMBER :
Kelompok :
Intazhara Karunia
R (28211534)
Gita
Oktaviani
(23211085)
Anindia
Putri
(28211643)